Cara Belajar Crypto untuk Pemula – Pelajari Hal Ini Agar mudah Profit!

Cara Belajar Crypto PemulaCryptocurrency, atau yang juga dikenal sebagai aset kripto adalah jenis investasi yang cukup digandrungi oleh masyarakat Indonesia. Menurut Sickforprofit.com, Arus cryptocurrency sendiri masuk ke Indonesia semenjak tahun 2011, tetapi mulai mendapat dikenalitasnya di kurang lebih tahun 2017. Buat kamu yang mulai minat untuk belajar crypto waktu ini, tidak usah cemas lantaran kamu belum pula telat untuk belajar terkait crypto.

Melalui artikel ini, kamu dapat mempelajari dasar-dasar crypto untuk membantumu dalam menyelami dunia crypto dengan lebih mudah.

Kiat Belajar Crypto untuk Pemula

Untuk memulai belajar crypto, kamu tentunya perlu tahu tentang apa itu cryptocurrency dan seperti apa cara kerjanya.

Apa Itu Cryptocurrency?

Cryptocurrency adalah aset digital yang terdesentralisasi dan dilindungi oleh kriptografi. Desentralisasi adalah kondisi di mana sebuah aset tidak dapat dikontrol oleh pihak ketiga, seperti pemerintah atau perbankan. 

Mayoritas cryptocurrency dibikin dengan memercayakan tehnologi blockchain, sebagai buku besar terbagi yang ditegakkan oleh jaringan computer terbagi. Lantaran crypto tidak libatkan bank kunci atau pemerintahan, karenanya blockchain yang menyokong operasionalisasi cryptocurrency.

Berlainan dengan mata uang umumnya, cryptocurrency tidak miliki wujud fisik. Dikarenakan, crypto cuman bisa dijangkau serta dipakai lewat internet. Kekhasan yang lain yang dipunyai oleh crypto ialah nilainya yang selalu berbeda. Lantaran nilai crypto dipastikan oleh kemampuan pasar yang dicetak oleh aksi beberapa trader atau investor yang pengin beli atau menjualnya.

Mengapa Ada Banyak Aset Kripto?

Dengan sejumlah besar aset baru di pasar, mungkin saat ini kamu bertanya-tanya mengapa ada begitu banyak aset kripto di pasaran?

Cryptocurrency mendapatkan popularitas besar dengan cepat dengan munculnya internet dan layanan keuangan online. Bitcoin adalah salah satu aset kripto pertama di pasar perdagangan aset kripto dengan nilai pasar tertinggi hingga saat ini.

Dengan Bitcoin yang semakin populer, menimbulkan banyak coin yang lain tampak. Arah inti kebanyakan cryptocurrency merupakan dalam menyiapkan wujud asset digital terdesentralisasi yang bisa memiliki fungsi sebagai preferensi prima buat mata uang fiat.

Selain itu, sekarang ini banyak aset kripto yang diciptakan untuk menandingi fitur-fitur yang dimiliki oleh aset kripto terdahulu. Seperti salah satunya yakni aset kripto Polkadot (DOT) yang disebut-sebut sebagai ‘Ethereum killer’ karena blockchain Polkadot didesain lebih skalabel dibandingkan dengan Ethereum.

Tipe Aset Kripto

Terdapat dua jenis aset kripto yang bisa kamu temukan pada platform atau pasar perdagangan aset kripto, yakni koin dan token.

Koin

Koin dirancang untuk digunakan sebagai semacam alat transaksi dan dibuat di blockchain mereka sendiri. Terdapat dua jenis koin yang terdapat pada pasar aset kripto, yakni Bitcoin dan Altcoin

“Altcoin” sendiri merupakan istilah yang mengacu pada cryptocurrency berbasis blockchain selain Bitcoin. Istilah altcoin sendiri sebenarnya adalah singkatan dari “alternatif dari Bitcoin,” dan sebagian besar altcoin diciptakan untuk menjadi solusi dari permasalahan yang dimiliki oleh blockchain Bitcoin. 

Token

Token adalah aset kripto yang dibangun di atas blockchain yang ada tetapi dianggap sebagai aset yang dapat diprogram untuk membantu perumusan dan pelaksanaan smart-contract. Di luar jaringan blockchain, smart contract dapat digunakan untuk menetapkan kepemilikan aset. Token dapat digunakan untuk mewakili unit nilai seperti uang, koin, aset digital dan listrik, serta dapat dikirim dan diterima secara peer-to-peer.

Belajar Crypto dari Berbagai Istilah

Ketika kamu ingin belajar mengenai cryptocurrency, kamu akan menemukan berbagai istilah unik yang mungkin membingungkan.

Kini kamu tidak perlu khawatir, karena Zipmex akan para pemula untuk belajar crypto dengan menjelaskan arti dari berbagai istilah unik tersebut secara satu-persatu. Yuk, simak!

Airdrop

Salah satu istilah paling umum yang mungkin akan kamu temukan saat belajar crypto adalah airdrop. Airdrop sendiri adalah pemberian aset kripto secara gratis yang dikirim langsung ke wallet penerima. Umumnya dilakukan oleh perusahaan kripto sebagai upaya pemasaran.

Dalam praktiknya, untuk mendapatkan airdrop, kamu harus memenuhi persyaratan yang diminta oleh penyedia airdrop tersebut. Apabila kamu telah memenuhi seluruh syarat dan ketentuannya, maka kamu akan mendapatkan sejumlah aset kripto gratis melalui airdrop.

Saat ini banyak sekali praktik penipuan yang menggunakan iming-iming airdrop yang ternyata justru mencoba untuk mengambil seluruh aset kripto yang tersimpan pada wallet kamu. Jika kamu ingin mencoba untuk mendapatkan airdrop, pastikan penyedia airdrop tidak meminta private key atau meminta sejumlah uang.

Altcoin

Altcoin, yang merupakan singkatan dari alternative coin adalah bentuk koin kripto yang tersedia di pasaran selain Bitcoin. Contoh aset kripto yang termasuk altcoin adalah Ethereum, Litecoin, dan Binance Coin.

Blockchain

Kamu juga akan menemukan istilah blockchain saat belajar crypto.

Blockchain adalah serangkaian blok individu yang tersusun menjadi satu-kesatuan. Setiap bloknya berisi informasi tentang transaksi yang dilakukan dalam jangka waktu tertentu.

Selain itu, blok juga berisi pengidentifikasi unik untuk membedakannya dari setiap blok lain dalam chain. Blok sendiri dibuat dengan memecahkan teka-teki kriptografi yang disebut dengan mining.

Buy The Dip

Buy the dip adalah istilah yang menggambarkan antusiasme trader atau investor crypto untuk melakukan pembelian saat harga sedang berada di titik rendah.

Kondisi tersebut menyiratkan bahwa setiap penurunan harga yang terjadi pada koin atau token yang kamu inginkan, menjadi waktu yang tepat untuk membeli aset kripto tersebut lebih banyak.

Bitcoin

Bitcoin adalah aset kripto pertama yang diciptakan oleh seseorang atau kelompok dengan pseudonym Satoshi Nakamoto. Pertama kali dikenal pada tahun 2009 melalui whitepaper nya. Kini Bitcoin menjadi aset kripto yang selalu menempati posisi pertama berdasarkan kapitalisasi pasar.

Candlestick

Candlestick adalah grafik yang menunjukkan histori harga dari satu aset kripto. Melalui candlestick tersebut, pengguna mendapatkan informasi singkat tentang perilaku harga.

Setiap candle memberikan empat informasi, yakni harga pembukaan, harga penutupan, posisi tinggi, dan rendah.

Baca juga: Cara Membaca Pola Candlestick untuk Pemula

Crypto Wallet

Crypto wallet adalah tempat di mana kamu dapat menyimpan seluruh aset kripto yang kamu miliki. Terdapat beberapa jenis crypto wallet yang dibedakan berdasarkan lokasi penyimpanannya, seperti hot wallet yang dapat diakses melalui internet, dan cold wallet yang hanya dapat diakses oleh siapapun yang memiliki private key dari wallet tersebut.

DAO

DAO adalah singkatan dari decentralized autonomous organization yang merupakan organisasi yang diatur secara terdesentralisasi melalui smart contract berbasis blockchain.

Tujuan dari diciptakannya DAO adalah untuk mewadahi para kontributor besar komunitas untuk berpartisipasi dalam tata kelola dan pengembangannya di masa yang akan datang.

DeFi

DeFi adalah singkatan dari decentralized finance, sebuah teknologi finansial yang bersifat terdesentralisasi. Teknologi DeFi sendiri hadir sebagai bentuk upaya menghindari pihak ketiga, seperti layanan perbankan atau pemerintah, memiliki andil dalam transaksi yang dilakukan. Umumnya DeFi menggunakan aset kripto sebagai pendukung.

Ethereum

Ethereum adalah aset kripto terbesar kedua yang diciptakan oleh Vitalik Buterin. Berbeda dengan BItcoin, Ethereum tidak hanya berperan sebagai aset kripto saja, namun juga menjadi platform yang mendukung berbagai kegiatan berbasis blockchain, contohnya seperti meluncurkan ERC-20 untuk pembuatan token kripto dan ERC-721 untuk pembuatan NFT.

Fiat

Fiat adalah istilah yang digunakan dalam industri kripto untuk mata uang yang diciptakan secara resmi oleh pemerintah, seperti Dolar AS, Rupiah, dan Euro.

FUD

FUD merupakan singkatan dari fear, uncertainty, and doubt. Istilah yang digunakan untuk menggambarkan kondisi mempengaruhi persepsi atas aset kripto tertentu atau pasar aset kripto secara umum dengan menyebarkan ketakutan melalui informasi negatif yang menyesatkan.

Gas

Gas adalah biaya yang dikenakan untuk setiap kegiatan yang dilakukan melalui jaringan Ethereum. Besaran biaya yang harus dikeluarkan tergantung dari tenaga yang telah dikeluarkan oleh jaringan Ethereum, sehingga nilainya dapat bervariasi.

Governance Token

Governance token adalah token yang dimiliki oleh suatu blockchain yang mengizinkan pemegangnya untuk memiliki peran dalam perubahan jaringannya. Biasanya governance token digunakan untuk memberikan hak suara (voting) pada proposal baru terkait perubahan yang akan dilakukan terhadap jaringan.

HODL

HODL adalah istilah untuk menahan aset kripto yang kamu miliki pada saat kondisi aset tertentu. Istilah HODL sendiri muncul pada tahun 2013 ketika seorang trader melalui forum komunitas kripto menuliskan “I AM HODLING”. Semula hal tersebut menjadi gurauan bagi para trader namun hingga saat ini, istilah tersebut masih terus digunakan.

Meme coin

Meme coin adalah token yang dibuat sebagai lelucon dengan menggunakan meme sebagai logonya. Pada awalnya kehadiran meme coin hanyalah untuk lelucon semata, namun saat ini banyak meme coin yang juga menawarkan keuntungan kepada pemegangnya. Meme coin pertama yang hadir di pasar aset kripto adalah Dogecoin.

Mining

Mining adalah proses memecahkan teka-teki kriptografi untuk mendapatkan blok baru. Setiap miner yang berhasil memecahkan teka-teki tersebut akan mendapatkan hadiah berupa sejumlah aset kripto. Biasanya proses ining hanya terjadi pada aset kripto yang menggunakan konsensus Proof-of-Work.

NFT

NFT, atau non-fungible token, adalah token atau aset digital yang hanya dapat dimiliki oleh satu orang dan tidak dapat dipertukarkan. Umumnya NFT dapat berupa karya seni visual, atribut in-game, hingga musik.

Peer-to-peer

Peer-to-peer adalah transaksi yang bersifat terdesentralisasi di mana hanya dilakukan oleh pengirim dan penerima tanpa adanya pihak lain yang menjembatani.

Permissionless

Permissionless adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan blockchain di mana tidak ada pihak yang dapat mengatur siapa saja yang dapat menggunakannya dan bagaimana cara kerja dari blockchain tersebut.

Private Key

Private key adalah kunci atau kode yang didapatkan bersamaan dengan public key untuk mendekripsi dan mengubah pesan menjadi format yang dapat dibaca. Perlu diingat bahwa tidak ada pihak lain yang dapat mengetahui private key selain pemilik dari private key tersebut.

Public Key

Berbeda dengan private keypublic key adalah kode yang berfungsi untuk mengubah pesan menjadi format yang tidak dapat dibaca.

Proof-of-Work

Proof-of-Work adalah konsensus yang menggunakan teka-teki kriptografi untuk menambahkan blok baru.

Proof-of-Stake

Proof-of-Stake adalah konsensus yang menggunakan metode di mana blockchain mengkonfirmasi transaksi dan mencegah terjadinya penghitungan ganda. Berbeda dengan Proof-of-Work yang mengandalkan miner, konsensus Proof-of-Stake mengandalkan validator untuk memeriksa seluruh transaksi yang terjadi.

Pump and Dump

Pump and Dump adalah sebuah skema di mana sekelompok orang terus melakukan pembelian aset kripto tertentu hingga menaikkan harganya, kemudian ketika harga telah mencapai puncak, kelompok tersebut menjual aset kripto tersebut.


Hal yang Sering Ditanyakan Saat Belajar Crypto

Belajar crypto untuk pemula mungkin membingungkan sehingga memunculkan banyak tanda tanya dengan beberapa hal. Di bawah ini adalah beberapa pertanyaan yang sering kali ditanyakan oleh masyarakat Indonesia saat baru belajar cryptocurrency

Aset kripto termasuk komoditas yang legal di Indonesia. Pada Mei 2022 silam, BAPPEBTI telah mengumumkan beberapa aset kripto yang dianggap legal oleh pemerintah. Sehingga ada baiknya jika kamu berinvestasi pada aset kripto yang diizinkan oleh pemerintah saja.

Mengapa Harga Aset Kripto Sangat Tidak Stabil?

Asset kripto yakni type investasi yang nilainya sedikitnya konstan diperbandingkan dengan type investasi yang lain. Hal terpenting yang sebabkan fluktuasi harga asset kripto yakni tingkat permohonan serta penawaran. Bertambah tinggi permohonan karenanya bertambah bertambah juga harga asset kripto itu.

Disamping tingkat keinginan dan penawaran, harga asset kripto didorong oleh kelangkaan. Satu diantaranya misalnya yakni Bitcoin yang batasi jumlah sampai 21 juta BTC. hal semacam itu sebabkan bertambah banyak orang yang usaha untuk mempunyai Bitcoin pada saat masih ada di pasar asset kripto.

Mengapa Aset Kripto Terdaftar di BAPPEBTI bukan OJK?

Sebab aset kripto di Indonesia terdaftar sebagai komoditas, bukan alat pembayaran atau alat transaksi. Sehingga di Indonesia aset kripto diawasi secara ketat oleh BAPPEBTI.

Dapatkah Aset Kripto Dikenakan Pajak?

Dilansir dari CNBC, Transaksi aset kripto akan resmi dikenakan pajak pertambahan nilai (PPN) dan pajak penghasilan (PPN) dimulai dari 1 Mei 2022. Pengenaan pajak pada aset kripto tersebut telah tertera pada Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 68 Tahun 2022.

Kesimpulan

Setelah membaca artikel ini, mungkin akan lebih mudah untuk kamu memahami dunia kripto. Meskipun tentunya kamu masih membutuhkan waktu untuk belajar crypto lebih dalam.

Baca Tips Crypto Lainnya di:

https://sickforprofit.com